Sebuah cerita dari zaman dahulu kala tentang seorang raja yang bernama Maharaja Ajrang di negeri Bentuluk. Raja ini memiliki kerajaraan yang besar dan dihormati oleh banyak raja lainnya serta hewan-hewan yang tunduk pada perintahnya.

Di kerajaan ini, ada seorang putri yang sangat cantik dan bercahaya seperti bulan purnama.Dia bernama Mandudari, putri Maharaja Ajrang .Suatu hari, Maharaja memanggil para ahli peramal untuk berkumpul di Paseban Agung. Dia meminta bantuan mereka untuk mengetahui siapa yang akan menjadi jodoh putrinya.

Para peramal membuka ramalan mereka dan melihat gerakan-gerakan yang menarik didalamnya. Mereka memberitahu Maharaja bahwa jodoh putrinya adalah seorang pria bernama Cindabaya,yang tinggal di dusun. Maharaja ingin melarikan putrinya agar bisa beretemu dengan Cindabaya,tetapi para perdana menteri mengatakan bahwa jodoh sudah ditentukan oleh Tuhan dan tidak bisa diubah.

Maharaja kemudian meminta bantuan Garuda, seekor burung raksasa, untuk melarikan putrinya.Garuda setuju dan menyarankan agar putri dinaikkan kedalam daun telinganya.Putri itu pun naik kepunggung Garuda dengan bantuan dua dayang-dayang yang membawa makanan untuknya.